Gunung Krakatau Kembali Berstatus Bahaya, Berikut Ramalan Ronggowarsito Tentang Gunung di Selat Sunda Tersebut

- 2 Juli 2022, 23:54 WIB
Peramal ulung Ronggowarsito
Peramal ulung Ronggowarsito /Instagram @buku_saja/

KALBAR TERKINI - Aktivitas Gunung Krakatau terpantau berbahaya, Sabtu 2 Juli 2022 sehingga membuat statusnya naik ke level III.

Berdasarkan laman resmi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Anak Krakatau, Sabtu, 02 Juli 2022, periode 00:00-06:00 WIB.

Bicara Gunung Krakatau, ada sebuah ramalan yang melegenda dari seorag pujangga Jawa bernama Ronggowarsito.

Baca Juga: Pakar Hukum Cabut Pernyataan Potensi TPPU Kasus Mardani Maming, Abdul Fickar: Saya Tak Pernah Serang PBNU

Dalam kitab Raja Purwa, pujangga Kerajaan Surakarta itu meramalkan akan bencana besar dari letusan sebuah gunung pada tahun Saka 338 (416 Masehi).

Gunung yang ditulis sebagai "gunung kapi" itu diyakini sebagai Gunung Krakatau, gunung yang letusannya pada 27 Agustus 1883 sempat membuat dunia gelap gulita.

“Seluruh dunia terguncang hebat dan Guntur menggelegar diikuti hujan lebat dan badai tetapi air hujan itu bukannya mematikan ledakan api gunung Kapi, melainkan semakin mengobarkannya; suaranya mengerikan; akhirnya gunung Kapi dengan suara Dahsyat meledak berkeping-keping dan tenggelam ke bagian terdalam dari bumi”.

Baca Juga: Tiba dari Abu Dhabi, Sabtu Pagi Presiden Jokowi Langsung Takziah ke Kediaman Almarhum Tjahjo Kumolo

Kitab yang salinannya tersimpan di Perpustakaan Nasional, Jakarta itu diterbitkan 14 tahun sebelum Krakatau meletus dahsyat.

Halaman:

Editor: Tri Widodo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkait

Terkini

x