Network
BALIKPAPAN CITY - Liverpool vs Villarreal pada leg pertama Liga Champions 2021/2022 di Stadion Anfield, Kamis 28 April 2022 dinihari nanti pukul 02.00 WIB, bakal berlangsung lebih seru.
Sang tuan rumah, Liverpool yang bertindak sebagai tuan rumah berhasil mencapai babak semifinal di tiga turnamen berbeda dalam satu musim.
Selain Liga Champions, klub berjuluk The Reds ini ada FA Cup dan Piala Liga yang sukses dilalui hingga menembus partai puncak. Pencapaian ini belum pernah dialami Liverpool sebelumnya.
Baca Juga: Diperiksa Sebagai Saksi Dewas KPK Terkait Lili Pintauli, Dirut Pertamina Enggan Jawab Pertanyaan Wartawan
Sementara lawannya, Villarreal melaju ke babak empat besar mengulangi pencapaian tahun 2006. Kala itu, mereka gagal bermain di partai puncak karena takluk oleh Arsenal.
Bagi Villarreral duel melawan Liverpool sebagai ujian kembali sejauh mana bisa memberi kejutan pada laga ini.
Menjamu Villarreal di kandang sendiri, bagi Liverpool adalah sebuah kepercayaan diri yang sedang naik-naiknya. Mereka baru saja keluar sebagai pemenang dalam Derbi Merseyside dan North West Derby.
Baca Juga: Balikpapan Kembali Terapkan PPKM Level 3, Warganet Heran, Berharap Tidak Ada Penyekatan Jalan
Anfield telah menjadi arena untuk mempermalukan Everton dan Manchester United.
Kekuatan Liverpool saat melewati laga-laga penting, seperti dua derbi di atas, didukung oleh ketajaman pasukan Jorgen Klopp di depan gawang.
The Reds pada enam pertandingan terakhir telah mengoleksi 17 gol. Mayoritas gol tersebut dicetak di babak pertama.
Sementara The Reds hanya kebobolan delapan gol. Mohamed Salah, Diogo Jota, dan Sadio Mane tentu akan menjadi ancaman pertahanan The Yellow Submarine.
Baca Juga: OTT Bupati Bogor Ade Yasin: Sudah 12 Orang Ditangkap KPK, Diduga Suap untuk Muluskan Laporan Keuangan
Ketiganya merupakan kunci betapa berbahayanya Liverpool dalam mencipta peluang maupun mengkonversinya sebagai gol.
Apalagi, Liverpool juga masih memiliki Luis Diaz yang tampil impresif, meski sebagai penyerang pelapis. Dengan kedalaman dan kelengkapan skuadnya, Jurgen Klopp pun cukup antusias meladeni Villarreal.
"Saya tidak pernah menerima sesuatu seperti ini. Saya benar-benar senang. Ini akan sangat, sangat sulit melawan Villarreal tetapi ini adalah semifinal Liga Champions. Jika tidak sulit, berarti ada sesuatu yang salah," kata juru taktik Liverpool itu.
Pertandingan leg pertama diprediksi akan berjalan alot. Pasalnya, penampilan tim asuhan Unai Emery yang sukses mencapai semifinal sukar untuk disepelekan.
Baca Juga: Marko Simic Akhiri Kontrak Karena Gaji 1 Tahun Tak Dibayar, Presiden Persija: Terima Gaji yang Disesuaikan
Pada babak 16 besar, Villarreal dengan lancar menyisihkan Juventus. Tren positif ini dilanjutkan kala bertemu Bayern Munchen di perempat final.
Sukses melewati dua penantang berat di Liga Champions, Villarreal lalu mengukir dua kemenangan berturut-turut di liga.
Hanya dalam waktu satu minggu, mereka menundukkan perlawanan Getafe dan Valencia. Bekal berharga ini akan dibawa Villarreal untuk melawat ke Liverpool.
“Untuk mencapai sesuatu, Anda harus melakukan hal-hal penting dan mengalahkan tim yang difavoritkan. Babak 16 besar melawan Juventus memberi kami banyak kepercayaan diri. Di semifinal, kami akan mencoba menciptakan keadaan sehingga kita memiliki peluang,” ujar Unai Emery.
Baca Juga: OTT Bupati Bogor Ade Yasin, Sehari Sebelumnya Larang ASN Terima Gratifikasi Lebaran 2022: Senjata Makan Tuan?
Kondisi Fisik Pemain Liverpool
Skuad Liverpool dalam kondisi yang bagus menjelang semifinal leg pertama. Hanya Roberto Firmino yang kondisinya diragukan setelah ia mengalami cedera kaki yang membuatnya absen saat melawan Everton.
Ibrahima Konate bisa menjadi andalan kembali bagi The Reds. Begitu juga dengan Jordan Henderson dan Luis Diaz yang bisa jadi opsi memulai laga sejak menit pertama bersama Mohamed Salah yang posisinya sulit tergantikan.
Sementara itu, mantan bek kiri Liverpool Alberto Moreno kemungkinan akan absen karena masih dalam proses pemulihan dari cedera ligamen.
Begitu juga dengan Gerard Moreno yang sedang mengatasi masalah hamstring. Sementara Francis Coquelin telah berlatih dengan rekan-rekannya dan berpeluang masuk dalam skuad Emery.
Liverpool punya peluang menguasai permainan lebih besar dari Villarreal. Jika Unai Emery memilih untuk bermain terbuka maka akan ada banyak gol tercipta.
The Reds diprediksi bisa mengungguli tim tamu dengan skor tipis. Namun, Liverpool harus waspada karena Juventus dan Bayern Munchen sudah merasakan kekalahan di kandang saat menjamu Villarreal.
Baca Juga: Jelang Lebaran 2022, Harga Daging, Tepung dan Cabai Meroket di Samarinda, Rusmadi: Daging Beku Rp100 Ribu/Kg
Kondisi Fisik Pemain Villarreal
Jurgen Klopp tidak terlalu dipusingkan dengan kebugaran pemainnya. Roberto Firmino adalah satu-satunya pemain yang diragukan tampil untuk menghadapi Villarreal.
Klopp tampaknya akan melakukan rotasi untuk menyambut jadwal bulan Mei yang padat. Ibrahima Konate, Jordan Henderson, dan Luis Diaz kemungkinan akan memulai laga sebagai starter setelah berada dicadangkan saat melawan Everton.
Di kubu seberang, Alberton Moreno diprediksi tak akan memperkuat Villarreal. Ia mengalami cedera dan kemungkinan akan absen panjang. Sementara dua pemain lain masih diragukan untuk merumput, yaitu Francis Coquelin dan Gerard Moreno.
Sejak tahun 2008, Liverpool dan Villarreal baru tiga kali bertemu. Pertandingan pertama terjadi di ajang persahabatan tahun 2008 ketika kedua tim hanya sanggup bermain imbang 0-0.
Dua pertemuan lain dihelat dalam babak semfinal Liga Europa musim 2015/2016. Villarreal menang 1-0 di leg pertama, tetapi The Reds dapat membalasnya di leg kedua dengan menang 3-0 tanpa balas.
Di atas kertas, Liverpool yang sangat kuat di kandang tentu lebih difavoritkan. Namun, Liverpool tak boleh lengah.
Sebab, Villarreal racikan Unai Emery musim ini telah menjelma menjadi pembunuh raksasa.
Villarreal menyingkirkan Juventus dengan agregat 4-1 di babak 16 besar. Kepastian lolos itu bahkan didapatkan dengan mengalahkan Juventus 3-0 di Turin pada leg kedua.
Villarreal kemudian bertemu dengan Bayern Munchen di perempat final. Lagi-lagi berstatus sebagai underdog, Villarreal justru kembali menciptakan kejutan.
Menang 1-0 di Spanyol pada leg pertama, Villarreal lolos usai menahan imbang Bayern 1-1 pada leg kedua di Allianz Arena.
Villarreal memiliki organisasi permainan yang rapi dan disiplin. Dengan tim yang solid, mereka sanggup memaksa Juventus dan Bayern menangis. Mereka pun diyakini punya peluang untuk mencetak gol di Anfield.
Liverpool harus tampil jauh lebih baik daripada dua laga kandang sebelumnya di babak gugur, di mana tim besutan Jurgen Klopp itu dikalahkan Inter Milan 0-1 dan ditahan imbang Benfica 3-3.
Tak kalah pentingnya, Liverpool tidak boleh menganggap Villarreal sebagai lawan yang mudah.
Mereka harus memiliki mindset bahwa setiap tim yang sampai di semifinal Liga Champions punya kans yang sama untuk lolos ke final.
Respek pada lawan takkan melemahkan mereka. Itu justru bisa menjadi salah satu kunci kemenangan.
Susunan Pemain
Liverpool (4-3-3):
Alisson; Alexander-Arnold, Konate, Van Dijk, Robertson; Henderson, Fabinho, Thiago Alcantara; Salah, Jota, Mane
Pelatih: Jurgen Klopp.
Villarreal (4-1-1)
Rulli; Foyth, Albiol, Torres, Estupiñán; Trigueros, Parejo, Capoue, Pino; Lo Celso; Danjuma
Pelatih: Unai Emery.***
