Pemotor Wanita Nekad Gigit Polisi hingga Rebut Senjata, Gara-gara Lawan Arus Lalu Lintas

- 30 Juni 2022, 23:57 WIB
Seorang perempuan berinisial HFR (23), pengendara motor yang melawan arus, mengamuk saat ditegur oleh polisi di bawah Flyover Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis 30 Juni 2022.
Seorang perempuan berinisial HFR (23), pengendara motor yang melawan arus, mengamuk saat ditegur oleh polisi di bawah Flyover Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis 30 Juni 2022. /Foto: PMJ News/Tangkapan Layar


BALIKPAPAN CITY - Aksi nekad dilakukan oleh seorang pemotor wanita dengan menyerang polisi yang sedang mengatur lalulintas Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur.

Penyerangan itu terjadi ketika polisi menegur pemotor wanita berinisial HFR (23) karena melawan arus di bawah Flyover Kampung Melayu, Jatinegara.

Diduga pemotor wanita ini juga sempat menabrak polisi yang mengingatkan agar balik arah.

Baca Juga: Polri Siap Bentuk Tiga Polda di Provinsi Papua Selatan, Papua Tengah dan Papua Pegunungan

Puncaknya, ketika kunci motor dicabut dan diminta menenangkan diri, justru membuat emosi pemotor wanita memuncak.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Ahsanul Muqaffi menyebut HFR mengamuk dengan menganiaya salah satu anggota polisi yang tengah mengatur arus lalu lintas.

"Petugas sedang melakukan pengaturan lalu lintas di terminal Kampung Melayu Jakarta Timur, tiba-tiba pelaku mengendarai sepeda motor dari arah Jatinegara menuju Tebet dengan melawan arus," ungkap Ahsanul saat dikonfirmasi wartawan, seperti dikutip Balikpapan City dari PMJ News Kamis 30 Juni 2022.

Baca Juga: Roy Suryo Bocorkan Tiga Akun Pengunggah Meme Stupa Candi Borobodur, Tiga Jam Diperiksa di Polda Metro Jaya

Petugas, lanjut Ahsanul, juga telah meminta HFR untuk balik arah. Namun, perempuan tersebut tetap melawan dengan menabrakkan sepeda motornya ke anggota polisi.

"Setelah ditabrak, petugas kami tetap beritikad untuk menasehati dengan mengambil kunci motor pelaku, lalu meminta pelaku untuk duduk dan menenangkan diri. Namun pelaku masih melawan, disitulah penganiayaan terjadi kepada anggota kami," tuturnya.

Menurut Ahsanul, HFR melakukan pemukulan ke arah wajah petugas. Bahkan pelaku juga menggigit pergelangan tangan kanan dan sela jari petugas hingga berdarah.

Baca Juga: Presiden Jokowi Bertemu Presiden Ukrania dan Rusia Bawa Misi Perdamaian Ketika Negara Lain Diam atau Memihak

"Setelah itu pelaku masih memberikan perlawanan dengan menendang paha kiri petugas, selanjutnya pelaku berusaha merebut senjata dinas petugas namun tidak berhasil," jelasnya.

Dia menambahkan, HFR akhirnya diamankan ke Mapolrestro Jakarta Timur. Unit Pelayanan Perempuan dan Anak tengah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.***

Editor: Tri Widodo

Sumber: PMJ News


Tags

Terkait

Terkini