BALIKPAPAN CITY – Produk otomotif Indonesia khususnya mobil akan diupayakan Ekspor ke Australia.
Langkah bisa ekspor produk otomotif ke Australia ini disampaikan Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita.
Menperin menyebut ekspor mobil ke Australia akan dimulai kuartal I tahun 2022. Namun Menperin enggan menyebut merek mobil yang akan diekspor tersebut.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Timnas U23 Indonesia di Piala AFF U23 Kamboja, Simak dan Catat Tanggalnya
"Kita upayakan kuartal I. Belum bisa saya sebut (merk)," kata Menperin Agus Gumiwang kepada media di Jakarta, Selasa 25 Januari 2022 dikutip dari Antara.
Menperin mengatakan akan berupaya membuka pasar ekspor kendaraan roda empat ke Australia, yang notabene tidak mudah ditembus.
"InsyaaAllah sebentar lagi. Membuka pasar Australia tidak mudah, khususnya izin dari prinsipal. Ini sejarah," kata Menperin.
Sulitnya menembus ekspor mobil ke Australia salah satunya karena standar karbon yang ditetapkan Australia.
Baca Juga: Pemilu 2024 Ditetapkan 14 Februari, Pilkada Digelar November
Sejak berlakunya Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA), Indonesia membuka potensi meningkatkan produk ekspornya, salah satunya mobil.
Hal itu karena seluruh produk ekspor RI yang masuk ke Australia akan menikmati tarif 0 persen.
Produk ekspor Indonesia yang berpotensi meningkat antara lain adalah otomotif, kayu dan turunannya termasuk kayu dan furnitur, perikanan, tekstil dan produk tekstil, sepatu, alat komunikasi dan peralatan elektronik.
Baca Juga: Heboh Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin Punya Penjara di Dalam Rumahnya, Untuk Apa?
Produk otomotif menjadi salah satu yang digenjot, mengingat produsen otomotif Australia tumbang. ***