BALIKPAPAN CITY - Pemerintah Israel dengan terang-terangan mengaku siap memerangi negeri Islam Syiah Iran.
Mereka juga menyebut, Republik Islam Iran tak berhak untuk melarang bangsa dan negara Israel tetap hidup.
Hanya karena kebenciannya yang abadi, Iran juga menyangkal Peristiwa Holokaus.
Peristiwa ini merupakan pembunuhan oleh Nazi Jerman terhadap lebih enam juta orang Yahudi di Eropa selama Perang Dunia II.
Itu sebabnya, dilansir dari The Jerusalem Post, Selasa, 6 September 2022, Presiden Israel memohon semua negara melawan Iran.
Hal ini disampaikan Isaac Herzog dalam pidatonya di hadapan Parlemen Jerman (Bundestag) di Berlin, Ibukota Jerman, terkait ambisi nuklir Iran.
Ini juga terkait ancaman Iran untuk menghancurkan Israel sehingga Iran dinilai tak layak menadatangani Aksi Komprehensif Gabungan (JCPOA) 2015.
Penandatangani kesepakatan soal penghentian proyek senjata nuklir Iran ini tidak cukup membatasi program tersebut.