Warga Palestina Tembak Bus Berisi Tujuh Jamaah Yahudi, Gerilyawan Palestina Puji Keberanian Penyerang

- 15 Agustus 2022, 10:59 WIB
Sirene berbunyi dan ledakan terdengar di pinggiran barat Yerusalem pada hari Minggu, menandakan serangan roket jarak jauh Palestina terhadap Israel saat menekan serangan udara di Jalur Gaza.
Sirene berbunyi dan ledakan terdengar di pinggiran barat Yerusalem pada hari Minggu, menandakan serangan roket jarak jauh Palestina terhadap Israel saat menekan serangan udara di Jalur Gaza. /REUTERS/Mohammed Salem

BALIKPAPAN CITY -Konflik berdarah antara mayoritas etnis Arab dan Yahudi terus berlanjut.

Diyakini bahwa perdamaian di antara keduanya hanya akan terjadi jika hari kiamat segera tiba.

Tak heran jika konflik ini menjadi abadi karea memunculkan konfik-konflik baru, termasuk kasus terbaru pada Minggu, 14 Maret 2022 ini.

Baca Juga: Bintang Hulk, Mark Ruffalo Kritik Diskriminasi PayPal Terhadap Palestina

Seorang pria bersenjata yang diduga orang Palestina, melukai tujuh orang di dalam bus yang membawa jemaah Yahudi di Kota Tua Yerusalem.

Kejadian pada Minggu ini dikonfirmasi dari polisi dan saksi mata orang Israel, sebagaimana dilansir BalikpapanCity.com dari Reuters.

Penembak itu kemudian menyerahkan diri kepada pihak berwenang Israel, menurut sebuah pernyataan polisi, yang tidak mengidentifikasi dirinya.

Media Israel melaporkan penyerangnya adalah seorang Palestina dari Yerusalem timur.

Kota Tua menampung situs-situs yang suci bagi orang Yahudi, Muslim dan Kristen.

Yerusalem juga merupakan salah satu daerah di mana orang-orang Palestina mencari kenegaraan.

Halaman:

Editor: Tri Widodo

Sumber: Reuters


Tags

Terkait

Terkini