Vladimir Putin Nyatakan Indonesia sebagai Negara Sahabat: Janji Pasok Pupuk dan Energi Atasi Kelangkaan

- 1 Juli 2022, 22:08 WIB
Jokowi dan Putin
Jokowi dan Putin /Sumber Foto: Twitter.com/@Jokowi

BALIKPAPANCITY - Presiden Vladimir Putin menyatakan komitmen Rusia ke negara-negara sahabat termasuk Indonesia terkait berbagai kebutuhan terutama pupuk pupuk kalium.

Pasokan dari Rusia tersebut juga sudah termasuk untuk sumber daya energi, nitrogen, dan barang-barang penting lainnya.

Rusia sendiri merupakan penghasil gas terbesar dunia selain minyak. Sanksi Barat ke Rusia sudah menganggu pasokan energi di banyak negara terutama untuk bahan bakar minyak.

Baca Juga: Jenazah Menteri PANRB Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Presiden Jokowi Sampaikan Belasungkawa

Demikian ditegaskan oleh Putin kepada para wartawan di Kremlin, Moskow, Ibukota Rusia, usai pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo, Kamis, 30 Juni 2022 waktu setempat.

Dilansir BalikpapanCity.com dari kantor berita Pemerintah Rusia, TASS, Jumat, 1 Juli 2022, Putin tak henti menekankan niat baik Rusia ke negara-negara sahabat.

"Inilah mengapa sangat penting untuk memulihkan rantai pasokan yang terganggu oleh sanksi," tambah Presiden Rusia.

Pasokan-pasokan tersebut akan dilakukan sepenuhnya. "Rusia siap memenuhi sepenuhnya kebutuhan pupuk produsen pertanian dari negara sahabat," kata Putin.

Baca Juga: Putin Jamin Jalur Ekspor Ukrania, Jokowi: Indonesia Tak Miliki Kepentingan Apapun Kecuali Perang Selesai

"Kami berbicara tentang isu-isu yang menarik untuk saat ini bagi seluruh dunia, semua negara," ujarnya.

Sementara itu, dilansir dari laman Sekretaris Kabinet RI, Jokowi menyampaikan bahwa dirinya telah berdiskusi dengan Putin.

Diskusi ini membahas masalah terganggunya rantai pasok pangan dan pupuk yang bisa berdampak kepada ratusan juta masyarakat dunia, terutama di negara berkembang.

Baca Juga: Putin Jamin Jalur Ekspor Ukrania, Jokowi: Indonesia Tak Miliki Kepentingan Apapun Kecuali Perang Selesai

“Saya sangat menghargai Presiden Putin yang tadi menyampaikan bahwa memberikan jaminan keamanan pasokan pangan dan pupuk dari Ukraina maupun Rusia.

Ini sebuah berita yang baik,” ujar Jokowi dalam pernyataan pers bersama Putin di Kremlin.

Kepala Negara juga menegaskan dukungan terhadap upaya Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk mereintegrasi komoditas pangan Rusia dan Ukraina ke dalam rantai pasok global.

“Demi kemanusiaan, saya juga mendukung upaya PBB untuk reintegrasi komoditi pangan dan pupuk Rusia dan komoditi pangan Ukraina untuk masuk lagi dalam rantai pasok dunia," ujar Jokowi.

Baca Juga: Amerika dan Sekutu Tolak Vladimir Putin Hadiri KTT G20 di Indonesia, China: Rusia Anggota Penting G20

"Khusus untuk jalur ekspor produk pangan Ukraina, terutama melalui jalur laut, tadi sekali lagi Presiden Putin sudah memberikan jaminannya,” tambahnya.

Menutup pernyataannya, Jokowi menegaskan bahwa Indonesia tidak memiliki kepentingan apapun, kecuali ingin melihat perang dapat segera selesai, dan rantai pasok pangan, pupuk, dan energi, dapat segera diperbaiki.

“Saya mengajak seluruh pemimpin dunia untuk bekerja sama kembali menghidupkan semangat multilateralisme, semangat damai. dan semangat kerja sama. Hanya dengan spirit ini perdamaian dapat dicapai,” pungkasnya.***

Editor: Hartono

Sumber: Berbagai Sumber TASS


Tags

Terkait

Terkini