Polio Maut Ditemukan di Air Limbah, Amerika Dilanda Penyakit Mematikan Setelah Monkeypox

- 14 Agustus 2022, 00:10 WIB
Pelaksanaan vaksinasi polio terhadap anak.
Pelaksanaan vaksinasi polio terhadap anak. /

BALIKPAPAN CITY - Amerika Serikat diserbu penyakit cacar monyet (monkeypox) disusul varian mematikan terbaru dari virus penyebab polio.

Padahal, negeri Paman Sam masih berusaha mengatasi COVID-19, yang kembali memunculkan varian baru, yang berdampak pada perekenomian nasionalnya.

Setelah tercatat sebagai negara -di luar Benua Afrika- dengan pengidap cacar monyet terbanyak di dunia, AS kembali 'siaga merah', kali ini menghadapi serangan polio.

Baca Juga: Olivia Newton-John Meninggal Dunia di Amerika, Pelantun Tembang Have You Never Been Mellow Wafat di Usia 74

Virus polio, dilansir BalikpapanCity.com dari The Associated Press, Jumat, 12 Agustus 2022, telah ditemukan di limbah Kota New York.

Hanya saja, para pejabat dari otoritas kesehatan menekankan bahwa risiko tertinggi adalah orang-orang yang belum divaksinasi.

Polio pernah menjadi salah satu penyakit yang paling ditakuti di negara ini, dengan wabah tahunan yang menyebabkan ribuan kasus kelumpuhan.

Penghapusannya di AS, yang secara resmi diumumkan pada 1979, dianggap sebagai salah satu kemenangan kesehatan masyarakat terbesar di negara itu.

Baca Juga: Antisipasi Krisis Semikonduktor Jika Tiongkok Serang Taiwan, Amerika Serikat Kebut Pembangunan Pabrik Chip

Namun, kasus telah muncul sesekali sejak itu, kerap di antara orang-orang yang telah melakukan perjalanan ke negara lain.

Halaman:

Editor: Tri Widodo

Sumber: The Associated Press


Tags

Terkait

Terkini

x