Sanksi Anti Rusia Bertambah, Diskor dari Dewan Hak Asasi Manusia PBB hingga Pembatasan Lalu Lintas Roda Empat

- 9 April 2022, 11:16 WIB
Iluustrasi perang Rusia dan Ukraina: Indonesia Memilih Abstain dalam Penangguhan Keanggota Rusia di Dewan HAM PBB Karena Kehati-hatian
Iluustrasi perang Rusia dan Ukraina: Indonesia Memilih Abstain dalam Penangguhan Keanggota Rusia di Dewan HAM PBB Karena Kehati-hatian /Reuters/Stringer/

Sebagai hasil dari perubahan terakhir, pembatasan sekarang akan mencakup semua sepuluh kategori daftar kontrol perdagangan.

Departemen Perdagangan sekarang mengetatkan kontrol ekspor di kategori 0-2, yang mencakup barang-barang yang terkait dengan bahan kimia, mikroorganisme, mineral, pupuk, bagian pemrosesan bahan seperti katup, bersama dengan bahan dan peralatan terkait nuklir tujuan ganda.

Baca Juga: Indonesia Respons Ancaman Menkeu Amerika Serikat Janet Yellen Boikot KTT G20 karena Rusia Tetap Diundang

Warga mulai diusir dari kedutaan

Pemimpin Dewan Edinburgh meminta Duta Besar Rusia untuk menarik konsulatnya terkait krisis Ukraina.

"Sampai Rusia menarik diri dari Ukraina, saya tegaskan bahwa kami tidak akan menerima undangan sipil atau kerja sama dalam bentuk apa pun dan saya meminta Anda segera menarik Konsul dari Kota kami - mereka tidak diterima di Edinburgh," kata catatan itu, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dalam berita berjudul Penyusup Neo Nazi Berencana Ledakkan Depot Kimir, Sipil Rusia Mulai Diusir.

Sanksi Baru Uni Eropa

Baca Juga: Hasil Pertandingan Europa Conference League Lengkap Beserta Pencetak Gol: AS Roma Dilucuti Bodo/Glimt 1-2

Paket kelima sanksi UE terhadap Rusia membatasi lalu lintas kendaraan roda empat. Akan tetapi hal itu tidak akan memengaruhi lalu lintas antara daratan Rusia dan wilayah Kaliningrad, kata gubernur terakhir, Anton Alikhanov.

"Poin B dari paragraf 2 mengecualikan transit antara Wilayah Kaliningrad dan seluruh Federasi Rusia dari pembatasan," tulis Alikhanov di saluran Telegramnya.***(Pikiran Rakyat/Rizki Laelani)

Halaman:

Editor: Ryan Pramudya Amanta

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah