Perusahaan Milik Yahudi Ciptakan Oksigen di Bulan, Helios Buka Peluang Kehidupan Luar Angkasa Lebih Lama

BALIKPAPAN CITY - Para astronout kelak tak akan panik jika kehabisan oksigen selama mengorbit bahkan jika sudah berada di bulan.

Masalahnya, teknologi untuk membuat oksiden sekaligus menympannya di bulan, baru saja ditemukan oleh Helios.

Helios adalah sebuah perusahaan 'startup' teknologi luar angkasa Israel.

Baca Juga: Israel Meradang, Indonesia Persulit Pemulangan Jenazah Pendaki Yahudi, Kemenlu: Tak Mungkin Bekerjasama!

Bermitra dengan Eta Space dari Negara Bagian Florida, AS, Helios akan membuat oksigen di bulan.

Dilansir BalikpapanCity.com dari The Time of Israel, Rabu, 17 Agustus 2022, Helios dan Eta Space akan memanfaatkan keahlian masing-masing.

Kerjasama ini terkait mengembangkan produksi oksigen di bulan, dan pabrik pencairan supayamisi luar angkasa yang lebih hemat biaya.

Teknologi tersebut juga menawarkan solusi yang lebih baik untuk pengisian bahan bakar saat berada di orbit.

Helios didirikan pada 2018 oleh Badan Antariksa Israel selama Pekan Luar Angkasa Israel pada 2022.

Baca Juga: Misteri Kematian Jurnalis Rusia Daria Dugina, Dugaan Kuat Dihabisi Intelejen Ukraina hingga Cemburu Pro Putin