Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI: Persipura Dihukum Didenda Rp250 Juta dan Kalah 0-3, PT LIB Terimbas Denda

- 10 Maret 2022, 07:45 WIB
Hasil Keputusan Komdis PSSI, Persipura Diprediksi Akan Longsor ke Liga 2 Indonesia dan Kena Denda Rp250 Juta
Hasil Keputusan Komdis PSSI, Persipura Diprediksi Akan Longsor ke Liga 2 Indonesia dan Kena Denda Rp250 Juta /instagram.com/@pengamatsepakbola

BALIKPAPAN CITY - Hasil Sidang Komite Disiplin Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menjatuhkan hukuman kepada Persipura Jayapura dengan hukuman kalah 0-3, dan pengurangan poin nilai 3 serta denda Rp250 juta.

Sanksi ini dijatuhkan kepada Persipura Jaya pura karena tidak mau hadir saat laga melawan Madura United FC pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2021, 21 Februari 2022.

 Seperti dikutip BALIKPAPAN CITY dari laman resmi PSSI, pada 8 Maret 2022 terlihat ada 3 sanksi hukuman yang dijatuhkan Komite Disiplin PSSI. Selain Persipura, PT Liga Indonesia Baru terkena hukuman denda Rp250 juta.

Baca Juga: Penampakan Rumah Mewah Sultan Milik Indra Kenz yang Disita Polisi, Harganya Hingga Rp 30 Miliar

Berikut tiga sanksi hukuman yang dijatuhkan PSSI:

1. Tim Persipura

- Kompetisi: BRI Liga 1 2021/2022
- Pertandingan: Persipura Jayapura vs Madura United FC
- Tanggal Kejadian: 21 Februari 2022
- Jenis pelanggaran: Tidak hadir di tempat
pertandingan, serta menolak untuk bertanding, meskipun sudah dijadwalkan sebelumnya.
- Hukuman: Kalah 0-3, pengurangan nilai 3 dan denda Rp. 250.000.000

2. Saudara Arvydas Ridwan Madubun
- Kompetisi: BRI Liga 1 2021/2022
- Pertandingan: Persipura Jayapura vs Madura United FC
- Tanggal Kejadian: 21 Februari 2022
- Jenis Pelanggaran: Tidak hadir di tempat pertandingan dan menolak untuk bertanding. Berperan aktif menganjurkan dan/atau menyuruh tim untuk tidak hadir dalam pertandingan tersebut.
- Hukuman: Larangan beraktivitas selama 12 bulan dan denda Rp 50.000.000

Baca Juga: Ini Daftar 22 Negara Tidak Ramah yang Dirilis Rusia, Singapura dan Taiwan Masuk, Indonesai Lolos
3. PT Liga Indonesia Baru
- Kompetisi: BRI Liga 1 2021/2022
- Pertandingan: Persipura Jayapura vs Madura United FC
- Tanggal Kejadian: 21 Februari 2022
-Jenis Pelanggaran: Tidak menjalankan regulasi BRI Liga 1 tahun 2021/2022
-Hukuman: Denda Rp. 250.000.000

Hukuman Persipura Jayapura Lebih Ringan

Hukuman kepada tim berjuluk "Mutiara Hitam" tersebut jauh lebih ringan daripada yang tertera di Kode Disiplin PSSI, tepatnya pada pasal 58.

Pada ayat 1 pasal tersebut tertulis bahwa bagi klub Liga 1 dan 2 yang tidak hadir di tempat pertandingan dan menolak untuk bertanding dikenakan sanksi kalah 0-3 dengan pengurangan sembilan poin dan denda sekurang-kurangnya Rp1 miliar.

Baca Juga: Jadi Tersangka, Doni Salmanan Minta Diproses Secara Adil, Crazy Rich Bandung Dimiskinkan Seperti Indra Kenz

Selanjutnya, manajer Persipura Arvydas Ridwan Madubun juga tidak lepas dari hukuman. Dia dianggap aktif menganjurkan dan/atau menyuruh tim untuk tidak hadir dalam pertandingan kontra Madura United.

Untuk itu, Arvydas Madubun disanksi larangan beraktivitas di sepak bola selama 12 bulan dan denda Rp50 juta.

Hukuman itu pun lebih rendah dari yang tertera di Pasal 58 Kode Disiplin PSSI.

Baca Juga: Emas Tembus 2 Ribu Dolar per Ounce, Dampak Memanasnya Perang Rusia-Ukrania, Kenaikan Harga Minyak dan Inflasi

Ayat ketiga pasal itu menyatakan bahwa "pemain atau ofisial tim yang menganjurkan dan/atau menyuruh melakukan tindakan yang melanggar ketentuan Pasal 58 ayat (1) Kode Disiplin PSSI diberikan sanksi larangan melakukan aktivitas yang terkait dengan sepak bola sekurang-kurangnya 24 bulan dan sanksi denda sekurang- kurangnya Rp100 juta".

Terakhir, masih dari laga Persipura versus Madura United, Komite Disiplin PSSI menghukum pula operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru denda Rp250 juta.

Komite Disiplin PSSI menganggap LIB tak menjalankan regulasi Liga 1 Indonesia 2021-2022 dalam pertandingan tersebut.

Pertandingan Persipura melawan Madura United pada 21 Februari 2022 bermasalah lantaran skuad "Mutiara Hitam" tidak hadir di stadion pada waktu yang ditentukan.

Persipura saat itu berdalih, jumlah pemain mereka tak cukup untuk berlaga karena COVID-19. Manajemen "Mutiara Hitam" pun mengajukan penundaan pertandingan yang ditolak oleh LIB. LIB menganggap jumlah pemain Persipura masih lebih dari 14 orang sehingga laga tak perlu ditangguhkan.***

Editor: Tri Widodo

Sumber: PSSI Antara


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah