Network
/photo/2022/01/28/1431895900.jpeg)
BALIKPAPAN CITY - Ini lah deretan investor mega proyek senilai Rp 8 Triliun akan dilaksankan di Kota Balikpapan. Proyek itu adalah pembangunan Coastal Road di sepanjang bibir pantai Teluk Balikpapan.
Sebagai kota penyangga Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara, Balikpapan menjadi salahsatu destinasi investor untuk pengembangan infrastruktur.
Salahsatu proyek infrastruktur di Balikpapan yang cukup menjanjikan yakni Coastal Road Balikpapan yang akan berlanjut pembahasannya di tahun 2022.
IKN Nusantara tentu saja membawa optimisme baru bagi pengembangan infrastruktur di Kota Balikpapan. Sehingga investor berbondong-bondong ingin ikut andil dalam pembangunan di Kota Minyak yang terus mengalami peningkatan di berbagai bidang.
Jalan pesisir pantai itu digadang-gadang akan menjadi salahsatu cikal bakal perubahan yang drastis bagi Balikpapan, dari kota kecil menjadi metropolitan bahkan lebih besar dari itu.
Direktur Utama (Dirut) Perumda Manuntung Sukses Andi Sangkuru, baru-baru ini menyebut akan melakukan kajian keterlibatan daerah dalam pembangunan Coastal Road yang akan membentang di sepanjang sisi bibir pantai Teluk Balikpapan, Jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan. "Di direksi lama, sepertinya ada proyek itu, cuma kami akan pelajari lagi," katanya.
Baca Juga: Seputar Tahun Baru Imlek, Arti Beragam Tradisi hingga Larangan Menyapu dan Bertengkar
Untuk saat ini, pria yang dikenal sebagai salahsatu pengembang sukses di Balikpapan itu, menyebut masih fokus pada apa yang menjadi prioritas kerjanya dalam membangun sistem yang baik pada Perumda itu sendiri. "Jadi kalau ada unit bisnis yang enggak feasible, ya enggak kami kerjakan," tukasnya.
Sementara itu, mengawali awal tahun 2022, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud juga sudah memastikan bahwa program pembangunan jalan pesisir pantai itu bakal berlanjut. "Coastal Road masih dalam proses," katanya.
